MANAJEMEN TAHFIDZ DI PONDOK PESANTREN MADRASATUL QUR’AN AT-TAUHID SIDOARJO
Abstract
Persoalan yang dibahas dalam skripsi ini yaitu Bagaimana Manajemen Tahfidz Di Pondok Pesantren Madrasatul Qur’an At-Tauhid Sidoarjo dan bagaimana faktor pendukung dan penghambat dalam Manajemen tahfid Al-Qur’an. Penelitian yang digunakan di dalam skripsi ini bertujuan agar bisa memahami dan mendeskripsikan Manajemen Tahfidz Di Pondok Pesantren Madrasatul Qur’an At-Tauhid Sidoarjo. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif, jenis penelitian nya kualitatif yaitu penelitian lapangan dengan mengumpulkan data yang meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun informan pada penelitian ini berjumlah tiga orang yang terdiri dari pengasuh pondok pesantren, ustadzah (murobi), dan santri Tahfidz Al-Qur’an.
Analisis penelitian menunjukkan bahwa Manajemen Tahfidz Al-Qur’an Di Pondok Pesantren Madrasatul Quran At-Tauhid Sidoarjo sudah berjalan dengan baik, dengan pelaksanaan empat fungsi Manajemen yang peneliti mengambil Teori dari George R.Terry ada empat bagian diantaranya adalah: perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Tahap perencanaan yaitu dengan menentukan murobi, memberi tugas kepada Murobi, menentukan materi, membuat pelatihan. Tahap pengorganisasian meliputi pembentukan struktur kepengurusan, pembentukan dan pembagian murobbi (ustadzah), hubungan pemimpin dan murobi, kerjasma antara murobi. Tahap pelaksanaan dilaksanakan setelah subuh, setelah asar, setelah Maghrib. Tahap pengawasan meliputi ujian tahfidz al-qur’an, pelatihan MHQ (musabaqah hifdzil Qur’an), Memperhatikan hasil hafalan santri. Faktor pendukung dari menghafal Al-Qur’an Adalah dengan adanya motivasi dan dukungan keluarga, teman dan sahabat. Faktor penghambat nya ialah tidak istiqomah dalam mempertahankan hafalan Al-Qur’an, bergurau saat melaksnakan hafalan Al-Qur’an